Cara Mudah Buat Daftar Isi di Word 2013

Cara buat daftar isi di word 2013 – Bosan dengan daftar isi manual yang ribet dan memakan waktu? Tenang, Word 2013 punya fitur keren yang bisa bikin daftar isi otomatis, rapi, dan pastinya bikin kamu semangat ngerjain tugas!

Nggak perlu pusing ngetik ulang judul dan nomor halaman, tinggal klik-klik aja, daftar isi kamu langsung jadi. Mau formatnya yang elegan? Word 2013 punya banyak pilihan font, warna, dan spasi yang bisa kamu kreasikan sesuai selera. Pokoknya, bikin daftar isi di Word 2013 itu gampang banget, cocok buat kamu yang lagi ngerjain skripsi, makalah, atau buku.

Baca Cepat show

Membuat Daftar Isi Otomatis

Siapa sih yang gak suka pekerjaan yang lebih mudah? Buat kamu yang suka bikin laporan, makalah, atau skripsi, pasti tau dong betapa ribetnya bikin daftar isi manual. Tapi tenang, Microsoft Word punya fitur canggih yang bisa bikin daftar isi otomatis, lho! Gak perlu lagi capek-capek ngetik satu per satu, tinggal klik-klik aja, daftar isi kamu jadi rapi dan keren. Penasaran gimana caranya? Yuk, simak langkah-langkahnya!

Bingung mau bikin daftar isi di Word 2013? Tenang, gampang kok! Cukup klik “References” di menu atas, terus pilih “Table of Contents”. Nah, kalau kamu lagi pengen jajan online, buruan deh daftar OVO di HP. Gampang banget, tinggal buka aplikasi dan ikuti langkah-langkahnya cara daftar ovo di hp.

Setelah OVO kamu aktif, bisa langsung deh beli makanan favoritmu. Selesai jajan, balik lagi ke Word 2013, tinggal klik “Update Table” di menu “References” buat memperbarui daftar isi kamu. Gampang kan?

Langkah-langkah Membuat Daftar Isi Otomatis

Gampang banget kok, cuma butuh beberapa langkah aja:

  1. Pastikan semua judul dan subjudul di dokumen kamu sudah diberi style yang benar. Di Word 2013, ada style bawaan yang bisa kamu gunakan, seperti Heading 1, Heading 2, dan seterusnya.
  2. Klik di mana kamu ingin menempatkan daftar isi.
  3. Di menu “References”, klik tombol “Table of Contents”.
  4. Pilih desain daftar isi yang kamu suka.
  5. Voila! Daftar isi otomatis kamu sudah jadi!

Perbedaan Daftar Isi Manual dan Otomatis

Nah, kalau kamu masih bingung kenapa harus pakai daftar isi otomatis, coba perhatikan tabel ini:

Fitur Daftar Isi Manual Daftar Isi Otomatis
Cara Pembuatan Diketik manual satu per satu Dibuat otomatis oleh Word
Ketepatan Mudah terjadi kesalahan Lebih akurat dan terstruktur
Efisiensi Membutuhkan waktu lama Lebih cepat dan praktis
Kemudahan Update Sulit diupdate jika ada perubahan Mudah diupdate secara otomatis

Contoh Membuat Daftar Isi Otomatis

Bayangin kamu lagi bikin laporan tentang “Perkembangan Teknologi Informasi”. Di laporan kamu, ada judul utama “Perkembangan Teknologi Informasi” dan subjudul “Sejarah Teknologi Informasi” dan “Dampak Teknologi Informasi”. Nah, kamu bisa bikin daftar isi otomatis seperti ini:

  1. Beri style “Heading 1” pada judul utama “Perkembangan Teknologi Informasi”.
  2. Beri style “Heading 2” pada subjudul “Sejarah Teknologi Informasi” dan “Dampak Teknologi Informasi”.
  3. Klik di mana kamu ingin menempatkan daftar isi.
  4. Di menu “References”, klik tombol “Table of Contents”.
  5. Pilih desain daftar isi yang kamu suka.

Taraaa! Daftar isi otomatis kamu sudah jadi, lengkap dengan judul utama dan subjudul yang rapi dan terstruktur.

Mengubah Format Daftar Isi Otomatis

Nggak puas dengan desain daftar isi yang ada? Tenang, kamu bisa kok ngubah formatnya sesuai selera. Caranya gampang banget:

  1. Klik kanan pada daftar isi yang ingin kamu ubah.
  2. Pilih “Modify”.
  3. Di jendela “Modify Table of Contents”, kamu bisa mengubah berbagai pengaturan, seperti:
  • Font dan ukuran teks.
  • Warna teks dan background.
  • Spasi antar baris dan paragraf.
  • Penomoran dan indentasi.
  • Klik “OK” untuk menyimpan perubahan.
  • Sekarang, daftar isi kamu jadi lebih keren dan sesuai dengan keinginanmu!

    Memformat Daftar Isi

    Setelah daftar isi berhasil dibuat, kamu bisa memformatnya sesuai dengan keinginanmu. Format daftar isi bisa membuat dokumenmu terlihat lebih profesional dan mudah dipahami.

    Mengubah Ukuran Font, Warna, dan Spasi

    Untuk mengubah format daftar isi, kamu bisa klik kanan pada daftar isi dan pilih “Modify”.

    • Pada tab “Format”, kamu bisa mengubah ukuran font, warna font, dan spasi antar baris.
    • Kamu juga bisa mengubah format nomor halaman, seperti font, warna, dan ukuran.

    Kamu bisa bereksperimen dengan berbagai format untuk menemukan format yang paling cocok dengan dokumenmu.

    Sudah Baca ini ?   Cara Membuat Daftar Isi di Word 2010: Panduan Lengkap

    Menambahkan Nomor Halaman

    Menambahkan nomor halaman pada daftar isi bisa membuat pembaca lebih mudah menemukan bagian tertentu dalam dokumenmu. Untuk menambahkan nomor halaman pada daftar isi, kamu bisa menggunakan fitur “Insert Table of Contents” di Word. Fitur ini akan secara otomatis menambahkan nomor halaman pada daftar isi.

    Menyisipkan Tabel atau Gambar

    Kamu bisa menambahkan tabel atau gambar pada daftar isi untuk membuat dokumenmu lebih menarik dan informatif. Untuk menyisipkan tabel atau gambar, kamu bisa klik kanan pada daftar isi dan pilih “Insert”.

    • Kamu bisa memilih tabel atau gambar yang sudah ada di dokumenmu, atau kamu bisa menyisipkan tabel atau gambar baru.
    • Kamu juga bisa mengatur ukuran dan posisi tabel atau gambar.

    Contoh Tabel Format Daftar Isi

    Format Keterangan
    Font Times New Roman, Arial, Calibri
    Ukuran Font 12pt, 10pt, 8pt
    Warna Font Hitam, Biru, Merah
    Spasi Antar Baris 1.0, 1.5, 2.0

    Tabel ini menunjukkan beberapa contoh format daftar isi yang bisa kamu gunakan. Kamu bisa memilih format yang paling cocok dengan dokumenmu.

    Menyesuaikan Daftar Isi

    Setelah daftar isi dibuat, kamu mungkin ingin melakukan beberapa penyesuaian. Misalnya, kamu ingin menambahkan atau menghapus item, mengubah urutan item, atau memperbarui daftar isi setelah melakukan perubahan pada dokumen. Jangan khawatir, Word 2013 memberikan fleksibilitas untuk melakukan hal-hal ini dengan mudah.

    Menambahkan atau Menghapus Item pada Daftar Isi

    Menambahkan atau menghapus item pada daftar isi sangat mudah. Kamu hanya perlu mengedit dokumen dan memperbarui daftar isi. Berikut langkah-langkahnya:

    • Tambahkan atau hapus judul atau subjudul di dokumen.
    • Klik kanan pada daftar isi dan pilih “Update Field”.
    • Pilih “Update Entire Table” untuk memperbarui seluruh daftar isi atau “Update Page Numbers Only” untuk hanya memperbarui nomor halaman.

    Mengubah Urutan Item pada Daftar Isi

    Jika kamu ingin mengubah urutan item pada daftar isi, kamu perlu melakukan beberapa langkah manual. Berikut langkah-langkahnya:

    • Klik kanan pada item yang ingin kamu pindahkan dan pilih “Cut”.
    • Klik kanan pada lokasi yang ingin kamu tempatkan item tersebut dan pilih “Paste”.
    • Klik kanan pada daftar isi dan pilih “Update Field”.
    • Pilih “Update Entire Table” untuk memperbarui seluruh daftar isi atau “Update Page Numbers Only” untuk hanya memperbarui nomor halaman.

    Memperbarui Daftar Isi

    Setelah melakukan perubahan pada dokumen, kamu perlu memperbarui daftar isi agar tetap sinkron. Berikut langkah-langkahnya:

    • Klik kanan pada daftar isi dan pilih “Update Field”.
    • Pilih “Update Entire Table” untuk memperbarui seluruh daftar isi atau “Update Page Numbers Only” untuk hanya memperbarui nomor halaman.

    Contoh Kode HTML Struktur Daftar Isi

    Berikut adalah contoh kode HTML yang menunjukkan struktur daftar isi:

    
    <ul>
      <li>
        <a href="#bab1">Bab 1: Pendahuluan</a>
      </li>
      <li>
        <a href="#bab2">Bab 2: Metodologi</a>
      </li>
      <li>
        <a href="#bab3">Bab 3: Hasil dan Pembahasan</a>
      </li>
      <li>
        <a href="#bab4">Bab 4: Kesimpulan dan Saran</a>
      </li>
    </ul>
    
    

    Membuat Daftar Isi Multilevel

    Buat daftar isi di Word 2013? Gampang banget! Tapi, gimana kalau daftar isinya punya banyak level judul? Misalnya, kamu punya judul utama, subjudul, dan sub-subjudul. Nah, ini dia caranya bikin daftar isi multilevel yang keren dan rapi.

    Cara Membuat Daftar Isi Multilevel

    Untuk membuat daftar isi multilevel, kamu perlu mengatur format judul dan menggunakan fitur “Table of Contents” di Word 2013. Begini langkah-langkahnya:

    1. Pilih judul utama yang ingin kamu masukkan ke daftar isi.
    2. Klik kanan pada judul utama dan pilih “Heading 1” dari menu “Styles”.
    3. Ulangi langkah 1 dan 2 untuk semua judul utama di dokumen kamu.
    4. Pilih subjudul di bawah judul utama.
    5. Klik kanan pada subjudul dan pilih “Heading 2” dari menu “Styles”.
    6. Ulangi langkah 4 dan 5 untuk semua subjudul di dokumen kamu.
    7. Pilih sub-subjudul di bawah subjudul.
    8. Klik kanan pada sub-subjudul dan pilih “Heading 3” dari menu “Styles”.
    9. Ulangi langkah 7 dan 8 untuk semua sub-subjudul di dokumen kamu.
    10. Klik “References” di menu bar Word.
    11. Klik “Table of Contents” dan pilih format daftar isi yang kamu inginkan.

    Contoh Daftar Isi Multilevel

    Oke, sekarang kita coba buat contoh daftar isi multilevel. Misalnya, kamu punya dokumen tentang “Perjalanan ke Bali” dengan judul utama, subjudul, dan sub-subjudul seperti ini:

    Level Judul Contoh Judul
    Judul Utama Perjalanan ke Bali
    Subjudul Menjelajahi Destinasi Wisata
    Sub-subjudul Kelingking Beach
    Sub-subjudul Uluwatu Temple
    Subjudul Mencicipi Kuliner Lezat
    Sub-subjudul Sate Lilit
    Sub-subjudul Nasi Campur

    Dengan menggunakan langkah-langkah di atas, kamu bisa membuat daftar isi multilevel yang rapi seperti ini:

    Perjalanan ke Bali

    1. Menjelajahi Destinasi Wisata

    1.1 Kelingking Beach

    1.2 Uluwatu Temple

    2. Mencicipi Kuliner Lezat

    2.1 Sate Lilit

    2.2 Nasi Campur

    Menggunakan Format Angka dan Huruf

    Kamu bisa mengatur format angka dan huruf untuk daftar isi multilevel sesuai selera. Caranya, klik kanan pada daftar isi, pilih “Modify Table of Contents”. Di jendela “Table of Contents”, kamu bisa mengubah format angka dan huruf untuk setiap level judul. Misalnya, kamu bisa menggunakan format angka Romawi untuk judul utama, angka Arab untuk subjudul, dan huruf kecil untuk sub-subjudul.

    Gampang kan? Dengan menggunakan fitur “Table of Contents” dan mengatur format judul, kamu bisa membuat daftar isi multilevel yang keren dan rapi untuk dokumen kamu. Selamat mencoba!

    Menambahkan Bookmark pada Daftar Isi

    Oke, jadi kamu udah berhasil bikin daftar isi di Word 2013, tapi kayaknya masih kurang ‘hidup’ nih. Biar daftar isi kamu makin keren dan gampang dipake, kita perlu tambahin bookmark. Bookmark ini kayak penanda aja, yang bisa kamu pake buat ngehubungin daftar isi ke bagian dokumen tertentu.

    Cara Menambahkan Bookmark pada Judul dan Subjudul

    Nah, buat nambahin bookmark, gampang banget. Pertama, klik judul atau subjudul yang mau kamu kasih bookmark. Setelah itu, klik menu ‘Insert’ dan pilih ‘Bookmark’.

    • Di kotak ‘Bookmark Name’, ketik nama bookmark yang kamu inginkan. Misalnya, buat judul ‘Pendahuluan’, kamu bisa kasih nama bookmark ‘Pendahuluan’.
    • Pastikan kamu gak pake spasi di nama bookmark. Biar gak ribet, kamu bisa pake underscore (_) buat ngebedain kata-kata.
    • Klik ‘Add’ dan selesai deh!
    Sudah Baca ini ?   Cara Membuat Daftar Tabel di Microsoft Word: Panduan Lengkap

    Contoh Penggunaan Bookmark

    Bayangin kamu lagi ngerjain skripsi. Kamu punya bab ‘Metodologi’ dan di dalemnya ada sub-bab ‘Teknik Pengumpulan Data’. Nah, kamu bisa kasih bookmark ke judul bab ‘Metodologi’ dan sub-bab ‘Teknik Pengumpulan Data’.

    Membuat Hyperlink pada Daftar Isi Menggunakan Bookmark

    Sekarang, kita mau bikin hyperlink di daftar isi. Caranya, klik judul atau subjudul yang udah kamu kasih bookmark di daftar isi. Setelah itu, klik menu ‘Insert’ dan pilih ‘Hyperlink’.

    • Di kotak ‘Text to Display’, pilih nama bookmark yang sesuai. Misal, ‘Metodologi’.
    • Di kotak ‘Place in This Document’, pilih nama bookmark yang sama dengan yang ada di daftar isi. Misal, ‘Metodologi’.
    • Klik ‘OK’ dan selesai! Sekarang, judul di daftar isi kamu udah jadi hyperlink yang bisa ngebawa kamu ke bagian dokumen yang dituju.

    Ilustrasi Penggunaan Bookmark pada Daftar Isi

    Oke, bayangin kamu lagi ngerjain laporan tentang ‘Strategi Pemasaran Online’. Di laporan kamu, ada bab ‘Analisis Pasar’ dan ‘Strategi Digital Marketing’. Kamu kasih bookmark ke kedua bab ini. Di daftar isi, kamu tambahin hyperlink ke kedua bab ini. Sekarang, kamu bisa gampang loncat ke bab ‘Analisis Pasar’ atau ‘Strategi Digital Marketing’ hanya dengan ngeklik judul di daftar isi.

    Menyisipkan Daftar Isi ke Dokumen

    Membuat daftar isi (TOC) di Microsoft Word 2013 bisa jadi proses yang membingungkan, terutama bagi pemula. Tapi tenang, dengan panduan ini, kamu bisa membuat daftar isi yang rapi dan profesional tanpa harus pusing.

    Cara Menyisipkan Daftar Isi

    Untuk menyisipkan daftar isi yang sudah kamu buat ke dokumen Word 2013, ikuti langkah-langkah berikut:

    1. Letakkan kursor di tempat kamu ingin menyisipkan daftar isi.
    2. Klik tab References pada menu ribbon.
    3. Di grup Table of Contents, klik Table of Contents.
    4. Pilih salah satu desain daftar isi yang kamu inginkan.

    Dengan langkah ini, daftar isi otomatis akan muncul di dokumenmu, dan kamu bisa mengeditnya sesuai kebutuhan.

    Menyisipkan Daftar Isi ke Halaman Tertentu

    Jika kamu ingin menyisipkan daftar isi ke halaman tertentu, kamu bisa menggunakan fitur Break di Word.

    1. Letakkan kursor di tempat kamu ingin menyisipkan daftar isi.
    2. Klik tab Insert pada menu ribbon.
    3. Di grup Pages, klik Break.
    4. Pilih Page Break.
    5. Sekarang, kamu bisa menyisipkan daftar isi seperti biasa.

    Dengan cara ini, daftar isi akan muncul di halaman baru yang terpisah.

    Menyesuaikan Posisi Daftar Isi

    Setelah daftar isi disisipkan, kamu bisa menyesuaikan posisinya dengan mudah.

    1. Klik kanan pada daftar isi.
    2. Pilih Modify.
    3. Pada kotak dialog Modify Table of Contents, kamu bisa mengubah berbagai pengaturan, seperti:
    • Format: Mengubah format daftar isi, seperti font, ukuran, dan warna.
    • Table of Contents: Menyesuaikan pengaturan tingkat heading, seperti menampilkan atau menyembunyikan nomor halaman.
    • Show Levels: Menentukan jumlah tingkat heading yang ingin ditampilkan.

    Pilihan Penempatan Daftar Isi

    Penempatan Keterangan
    Halaman Awal Daftar isi diletakkan di halaman pertama dokumen.
    Halaman Kedua Daftar isi diletakkan di halaman kedua dokumen.
    Halaman Terpisah Daftar isi diletakkan di halaman baru yang terpisah.
    Di Tengah Dokumen Daftar isi diletakkan di tengah dokumen, setelah bagian tertentu.

    Dengan berbagai pilihan penempatan, kamu bisa memilih yang paling sesuai dengan kebutuhan dokumenmu.

    Mengatur Nomor Halaman pada Daftar Isi

    Membuat daftar isi yang rapi dan informatif adalah kunci untuk membuat dokumen Word kamu mudah dinavigasi. Selain mengatur judul dan subjudul, kamu juga perlu mengatur nomor halaman pada daftar isi agar sesuai dengan nomor halaman pada dokumen. Jangan khawatir, Word 2013 punya fitur yang memungkinkan kamu mengatur nomor halaman dengan mudah, bahkan menggunakan format yang berbeda untuk daftar isi dan dokumen. Simak caranya!

    Cara Menyesuaikan Nomor Halaman pada Daftar Isi

    Untuk memastikan nomor halaman pada daftar isi selaras dengan nomor halaman pada dokumen, kamu perlu menautkan daftar isi ke dokumen. Begini caranya:

    • Setelah kamu membuat daftar isi, klik kanan pada daftar isi dan pilih “Update Field”.
    • Pilih “Update Entire Table” untuk memperbarui semua nomor halaman pada daftar isi.

    Dengan melakukan ini, nomor halaman pada daftar isi akan secara otomatis terbarui jika kamu mengubah nomor halaman pada dokumen. Keren, kan?

    Menggunakan Format Nomor Halaman yang Berbeda

    Kamu bisa menggunakan format nomor halaman yang berbeda untuk daftar isi dan dokumen. Misalnya, kamu ingin menggunakan nomor halaman Roman pada daftar isi dan nomor halaman Arab pada dokumen. Begini caranya:

    • Klik pada halaman pertama dokumen, kemudian klik tab “Insert”.
    • Pilih “Page Number” dan pilih format nomor halaman yang kamu inginkan untuk dokumen, misalnya nomor Arab.
    • Klik pada halaman pertama daftar isi, kemudian klik tab “Insert” dan pilih “Page Number”.
    • Pilih format nomor halaman yang kamu inginkan untuk daftar isi, misalnya nomor Roman.

    Sekarang, daftar isi kamu akan menggunakan nomor halaman Roman, sementara dokumen menggunakan nomor halaman Arab. Mudah, kan?

    Menambahkan Nomor Halaman Roman pada Daftar Isi

    Kamu bisa menambahkan nomor halaman Roman pada daftar isi dengan menggunakan fitur “Page Number” pada Word 2013. Berikut langkah-langkahnya:

    • Klik pada halaman pertama daftar isi.
    • Klik tab “Insert” dan pilih “Page Number”.
    • Pilih “Format Page Numbers” dan pilih “Roman Numbers”.
    • Pilih “Apply to: Entire Document” jika kamu ingin menggunakan nomor halaman Roman untuk seluruh dokumen, atau “Apply to: This Section” jika kamu hanya ingin menggunakannya untuk bagian tertentu.

    Sekarang, daftar isi kamu akan menampilkan nomor halaman Roman. Keren, kan?

    Contoh Ilustrasi Format Nomor Halaman

    Berikut contoh ilustrasi yang menunjukkan berbagai format nomor halaman:

    Format Nomor Halaman Contoh
    Nomor Arab 1, 2, 3, …
    Nomor Roman i, ii, iii, …
    Nomor Arab dengan Huruf 1A, 1B, 2A, …
    Nomor Roman dengan Huruf iA, iB, iiA, …

    Kamu bisa memilih format nomor halaman yang paling sesuai dengan kebutuhan kamu. Jangan lupa untuk menautkan daftar isi ke dokumen agar nomor halaman selalu terbarui!

    Membuat Daftar Isi dengan Tabel

    Cara buat daftar isi di word 2013

    Siapa sih yang gak suka daftar isi? Selain rapi dan mudah dibaca, daftar isi juga memudahkan kita untuk menemukan informasi yang kita cari di dalam dokumen. Di Word 2013, kamu bisa membuat daftar isi dengan tabel, lho! Cara ini mungkin sedikit berbeda dari cara konvensional, tapi punya beberapa keunggulan yang bisa kamu manfaatkan.

    Sudah Baca ini ?   Cara Membuat Daftar Lampiran Otomatis: Praktis dan Profesional

    Membuat Daftar Isi dengan Tabel

    Cara membuat daftar isi dengan tabel di Word 2013 sebenarnya gampang banget. Kamu hanya perlu membuat tabel baru, lalu isi tabel tersebut dengan informasi yang kamu inginkan. Informasi yang kamu masukkan ke dalam tabel bisa berupa judul bab, nomor halaman, atau bahkan link ke halaman tertentu.

    Menyisipkan Tabel ke Dalam Daftar Isi

    Untuk menyisipkan tabel ke dalam daftar isi, kamu bisa menggunakan menu “Insert” > “Table”. Setelah itu, kamu bisa memilih jumlah kolom dan baris yang kamu inginkan. Misalnya, kamu ingin membuat tabel dengan 2 kolom dan 5 baris, kamu bisa memilih “2 x 5”.

    Memformat Tabel Daftar Isi

    Setelah tabel dibuat, kamu bisa memformat tabel agar tampilannya lebih menarik dan mudah dibaca. Kamu bisa mengubah warna latar belakang, warna font, ukuran font, dan bahkan menambahkan gambar ke dalam tabel. Untuk memformat tabel, kamu bisa klik kanan pada tabel dan pilih “Table Properties”.

    Contoh Format Tabel Daftar Isi

    Berikut ini beberapa contoh format tabel daftar isi yang bisa kamu gunakan:

    Judul Bab Nomor Halaman
    Pendahuluan 1
    Metode Penelitian 5
    Hasil dan Pembahasan 10
    Kesimpulan 20

    Kamu juga bisa menambahkan kolom tambahan ke dalam tabel, misalnya kolom untuk menampilkan link ke halaman tertentu. Untuk menambahkan kolom, kamu bisa klik kanan pada tabel dan pilih “Insert Columns”.

    Menyesuaikan Gaya Daftar Isi

    Oke, kamu sudah berhasil membuat daftar isi, tapi ternyata tampilannya kurang oke? Tenang, Word 2013 punya fitur yang bisa kamu manfaatkan untuk mengubah gaya daftar isi sesuai selera. Kamu bisa pakai template yang sudah tersedia, atau bahkan bikin gaya daftar isi sendiri yang unik dan keren!

    Mengubah Gaya Daftar Isi yang Sudah Ada

    Gimana caranya? Gampang banget! Cukup klik kanan pada daftar isi yang sudah kamu buat, lalu pilih “Modify”. Di sini kamu bisa ubah berbagai hal, mulai dari format angka dan huruf, jenis font, ukuran, warna, dan bahkan jarak antar item.

    Menggunakan Template Daftar Isi

    Kalo kamu malas ribet, Word 2013 sudah menyediakan banyak template daftar isi yang siap pakai. Caranya, klik “References” lalu pilih “Table of Contents”. Di sini kamu akan menemukan berbagai pilihan template dengan gaya yang berbeda-beda. Tinggal pilih yang sesuai dengan kebutuhanmu, klik, dan selesai!

    • Pilih template yang sesuai dengan tema dokumen kamu. Misalnya, untuk dokumen formal, pilih template yang terlihat profesional. Untuk dokumen santai, pilih template yang lebih simpel dan modern.
    • Perhatikan format angka dan huruf yang digunakan. Pastikan formatnya sesuai dengan jenis dokumen dan kebutuhan kamu.
    • Pastikan jarak antar item pada daftar isi cukup agar mudah dibaca.

    Membuat Gaya Daftar Isi Sendiri

    Ingin daftar isi yang benar-benar beda? Yuk, coba buat sendiri! Caranya, klik “References” lalu pilih “Table of Contents”. Pilih “Custom Table of Contents” dan di sini kamu bisa berkreasi dengan berbagai pengaturan.

    • Kamu bisa memilih format angka dan huruf yang kamu suka, bahkan bisa menggunakan simbol atau gambar!
    • Atur jenis font, ukuran, warna, dan jarak antar item sesuai keinginan.
    • Kamu juga bisa menambahkan tabulasi untuk mengatur jarak antara nomor halaman dan judul.

    Contoh Ilustrasi Gaya Daftar Isi, Cara buat daftar isi di word 2013

    Bayangkan, kamu lagi bikin skripsi. Kamu bisa bikin daftar isi dengan gaya formal yang menggunakan angka Romawi dan huruf besar. Atau, kamu lagi bikin buku resep masakan? Coba gunakan gaya daftar isi yang lebih santai dengan simbol makanan dan font yang unik.

    • Contoh gaya daftar isi formal:
    • Contoh gaya daftar isi santai:

    Menyimpan dan Membuka Daftar Isi

    Oke, sekarang kamu udah tahu cara bikin daftar isi yang kece di Word 2013. Tapi, gimana kalau kamu mau simpan daftar isi itu dan pake lagi di dokumen lain? Tenang, ga usah panik! Di sini kita bakal bahas cara menyimpan dan membuka daftar isi dengan mudah.

    Menyimpan Daftar Isi Sebagai File Terpisah

    Kalo kamu mau pake daftar isi di dokumen lain, kamu bisa simpan daftar isi sebagai file terpisah. Caranya gampang banget, kok.

    • Klik kanan pada daftar isi.
    • Pilih “Copy”.
    • Buka dokumen baru.
    • Klik kanan di tempat kamu mau tempel daftar isi.
    • Pilih “Paste”.

    Gampang kan? Kamu bisa simpan file ini sebagai file Word (.docx) atau file teks (.txt).

    Membuka File Daftar Isi yang Telah Disimpan

    Setelah kamu simpan daftar isi, kamu bisa buka file itu kapan aja.

    • Buka dokumen Word baru.
    • Klik “Insert” > “Object”.
    • Pilih “Create from File”.
    • Pilih file daftar isi yang udah kamu simpan.
    • Klik “OK”.

    Nah, daftar isi kamu udah muncul di dokumen baru.

    Menyisipkan Daftar Isi yang Telah Disimpan ke Dokumen Baru

    Kalo kamu mau pake daftar isi yang udah kamu simpan di dokumen lain, kamu bisa nyisipinnya langsung.

    • Buka dokumen Word baru.
    • Klik “Insert” > “Object”.
    • Pilih “Create from File”.
    • Pilih file daftar isi yang udah kamu simpan.
    • Klik “OK”.

    Voila! Daftar isi kamu udah ada di dokumen baru.

    Tabel Cara Menyimpan dan Membuka Daftar Isi

    Cara Penjelasan
    Menyimpan sebagai file terpisah Salin daftar isi dan tempel ke dokumen baru, lalu simpan sebagai file Word (.docx) atau file teks (.txt).
    Membuka file daftar isi Buka dokumen baru, klik “Insert” > “Object”, pilih “Create from File”, dan pilih file daftar isi yang telah disimpan.
    Menyisipkan daftar isi ke dokumen baru Buka dokumen baru, klik “Insert” > “Object”, pilih “Create from File”, dan pilih file daftar isi yang telah disimpan.

    Ringkasan Penutup: Cara Buat Daftar Isi Di Word 2013

    Nah, sekarang kamu udah bisa bikin daftar isi di Word 2013 dengan mudah dan cepat. Nggak perlu khawatir lagi soal ribetnya ngatur nomor halaman dan judul. Selamat mencoba, semoga tugas kamu lancar jaya!