Cara Daftar Jualan di GrabFood: Panduan Lengkap untuk Bisnis Kuliner Anda

Cara daftar jualan di grabfood – Bosan dengan pelanggan yang sedikit? Ingin bisnis kulinermu meroket dan menjangkau lebih banyak orang? Tenang, GrabFood siap bantu! Platform ojek online ini nggak cuma buat pesan makanan, tapi juga bisa jadi solusi jitu buat kamu yang mau jualan online.

Nah, buat kamu yang penasaran gimana cara daftar jualan di GrabFood, simak panduan lengkapnya di sini. Dari persiapan akun hingga strategi promosi, semua bakal dibahas tuntas! Siap-siap deh, bisnis kulinermu bakal banjir orderan!

Persiapan Akun GrabFood

Jadi, kamu mau jualan di GrabFood? Keren banget! Platform ini bisa bantu kamu menjangkau pelanggan lebih luas dan meningkatkan penjualan. Tapi sebelum kamu mulai nge-list menu dan promo, kamu perlu menyiapkan akun GrabFood Seller dulu. Yuk, simak langkah-langkahnya!

Persyaratan Daftar Penjual GrabFood

Sebelum memulai proses pendaftaran, ada beberapa persyaratan yang harus kamu penuhi. Pastikan kamu sudah siap dengan:

  • Nomor Telepon Aktif
  • Email Aktif
  • Foto KTP
  • Foto NPWP (jika ada)
  • Foto SIUP (Surat Izin Usaha Perdagangan)
  • Foto Sertifikat Halal (jika ada)
  • Foto Menu Makanan/Minuman
  • Foto Tempat Usaha

Nah, semua dokumen ini akan digunakan untuk verifikasi akun kamu. Pastikan foto-foto yang kamu upload jelas dan mudah dibaca ya!

Daftar jualan di GrabFood nggak sesulit daftar vaksin, lho! Cukup siapkan foto makanan, menu, dan informasi usaha. Tapi, kalau kamu mau lebih aman, pastikan kamu sudah divaksin COVID-19 ya. Biar lebih mudah, kamu bisa cek cara daftar vaksin COVID di website ini.

Setelah divaksin, kamu bisa fokus ngembangin usaha kuliner dan siap-siap raih pelanggan baru lewat GrabFood!

Cara Membuat Akun GrabFood Seller

Setelah persyaratan terpenuhi, kamu bisa langsung memulai proses pendaftaran. Caranya gampang banget, ikuti langkah-langkah berikut:

  1. Kunjungi situs web GrabFood Seller atau unduh aplikasi GrabFood Seller di Play Store atau App Store.
  2. Klik tombol “Daftar” atau “Sign Up”.
  3. Masukkan nomor telepon dan email yang aktif.
  4. Verifikasi nomor telepon dan email dengan kode OTP yang dikirimkan.
  5. Lengkapi data diri dan informasi usaha kamu.
  6. Unggah foto dokumen yang diperlukan.
  7. Tunggu proses verifikasi akun. Biasanya proses ini membutuhkan waktu 1-3 hari kerja.

Setelah akun kamu diverifikasi, kamu bisa mulai mengatur menu, harga, dan promo yang akan ditawarkan di GrabFood.

Contoh Dokumen yang Diperlukan

Untuk membantu kamu memahami dokumen apa saja yang dibutuhkan, berikut beberapa contoh:

Jenis Dokumen Contoh
Foto KTP Gambar KTP dengan informasi yang jelas dan terbaca.
Foto NPWP Gambar NPWP dengan nomor NPWP yang jelas dan terbaca.
Foto SIUP Gambar SIUP dengan nomor SIUP yang jelas dan terbaca.
Foto Sertifikat Halal Gambar sertifikat halal yang dikeluarkan oleh lembaga resmi.
Foto Menu Makanan/Minuman Gambar menu makanan/minuman yang ditawarkan di tempat usaha.
Foto Tempat Usaha Gambar tempat usaha yang menunjukkan kondisi bersih dan rapi.

Pastikan semua dokumen yang kamu unggah sesuai dengan persyaratan dan mudah dibaca ya. Jika ada kendala, kamu bisa menghubungi tim GrabFood Seller untuk mendapatkan bantuan.

Memilih Metode Pembayaran

Oke, kamu sudah siap jualan di GrabFood, menu makanan sudah disiapkan, dan profil toko juga sudah oke. Tapi tunggu dulu, sebelum mulai menerima pesanan, kamu harus tentukan metode pembayaran apa yang akan diterima toko kamu. GrabFood menyediakan beberapa pilihan metode pembayaran yang bisa kamu pilih, dan masing-masing punya kelebihan dan kekurangannya. Jadi, mana yang paling cocok buat kamu?

Metode Pembayaran yang Tersedia di GrabFood

GrabFood menawarkan berbagai pilihan metode pembayaran yang bisa digunakan pelanggan, mulai dari yang klasik sampai yang modern. Jadi, pelanggan bisa memilih metode pembayaran yang paling nyaman buat mereka.

  • Tunai: Metode pembayaran klasik yang selalu aman dan bisa diandalkan. Cocok buat pelanggan yang tidak punya akun bank atau kartu kredit.
  • Kartu Kredit/Debit: Metode pembayaran yang praktis dan cepat. Banyak pelanggan yang memilih metode ini karena lebih aman dan praktis daripada membawa uang tunai.
  • Dompet Digital: Metode pembayaran yang semakin populer, seperti GrabPay, OVO, GoPay, dan Dana. Praktis dan mudah digunakan, tinggal scan QR code atau masukkan nomor virtual akun.
  • Cicilan: Pilihan buat pelanggan yang ingin membeli makanan dengan cicilan, bisa menggunakan kartu kredit atau dompet digital tertentu.

Cara Mengatur Metode Pembayaran di Toko Kamu

Untuk mengatur metode pembayaran di toko kamu, kamu bisa ikuti langkah-langkah berikut:

  1. Buka aplikasi GrabFood Merchant dan masuk ke akun kamu.
  2. Pilih menu “Pengaturan” atau “Setting”.
  3. Cari menu “Metode Pembayaran” atau “Payment Method”.
  4. Pilih metode pembayaran yang ingin kamu aktifkan. Kamu bisa memilih beberapa metode sekaligus.
  5. Konfirmasi pengaturan dan selesai.
Sudah Baca ini ?   Daftar Lokasi Kita di Google Maps: Panduan Lengkap

Keuntungan dan Kerugian Setiap Metode Pembayaran

Setiap metode pembayaran punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Berikut adalah beberapa pertimbangan yang perlu kamu perhatikan:

Metode Pembayaran Keuntungan Kerugian
Tunai Mudah digunakan, tidak memerlukan akun bank atau kartu kredit. Risiko kehilangan uang, kurang praktis dan aman dibandingkan dengan metode pembayaran lainnya.
Kartu Kredit/Debit Praktis, aman, dan mudah digunakan. Membutuhkan akun bank dan kartu kredit.
Dompet Digital Praktis, aman, dan mudah digunakan. Membutuhkan akun dompet digital dan saldo yang cukup.
Cicilan Membantu pelanggan membeli makanan dengan cicilan, bisa menggunakan kartu kredit atau dompet digital tertentu. Membutuhkan biaya tambahan untuk cicilan.

Mengatur Jam Operasional

Cara daftar jualan di grabfood

Oke, kamu sudah siap jualan di GrabFood. Tapi tunggu dulu, jangan buru-buru! Ada satu hal penting yang perlu kamu atur sebelum kamu mulai terima pesanan: jam operasional toko kamu. Ngatur jam buka dan tutup toko kamu di GrabFood bukan sekadar ngasih tahu kapan kamu buka, tapi juga ngasih sinyal ke pelanggan kapan mereka bisa ngerasain nikmatnya makanan kamu.

Menentukan Jam Operasional

Nah, gimana caranya ngatur jam operasional yang pas buat toko kamu? Ini dia beberapa tips yang bisa kamu contek:

  • Analisa jam sibuk: Kapan biasanya toko kamu ramai? Misalnya, kamu punya warung makan di daerah kampus, kemungkinan besar jam sibuk kamu adalah siang hari saat jam makan siang dan sore hari saat jam pulang kuliah. Atau, kalau kamu jualan makanan ringan, mungkin jam sibuk kamu adalah malam hari saat orang-orang lagi santai.
  • Perhatikan jam operasional kompetitor: Cek jam buka dan tutup toko-toko yang jualan makanan serupa dengan kamu. Ini bisa jadi acuan buat kamu ngatur jam operasional toko kamu. Misalnya, kalau semua toko di sekitar kamu buka dari jam 10 pagi sampai jam 10 malam, kamu bisa coba buka lebih awal atau lebih lama untuk menarik pelanggan yang butuh makanan di luar jam operasional mereka.
  • Pertimbangkan faktor internal: Faktor internal seperti jam kerja karyawan, waktu persiapan bahan makanan, dan kapasitas produksi juga perlu kamu pertimbangkan. Misalnya, kalau kamu hanya punya satu karyawan, mungkin kamu perlu ngatur jam operasional yang lebih singkat supaya karyawan kamu gak kelelahan.

Mengatur Jam Operasional di GrabFood

Setelah kamu menentukan jam operasional yang pas buat toko kamu, sekarang saatnya kamu ngatur jam operasional di platform GrabFood. Caranya gampang banget:

  1. Login ke akun GrabFood Merchant kamu.
  2. Pilih menu “Pengaturan Toko”.
  3. Pilih “Jam Operasional”.
  4. Atur jam buka dan tutup toko kamu setiap hari.
  5. Simpan perubahan.

Strategi Menentukan Jam Operasional yang Efektif

Ngatur jam operasional yang efektif itu penting banget buat kesuksesan toko kamu di GrabFood. Ini dia beberapa strategi yang bisa kamu coba:

  • Menawarkan promo di jam-jam sepi: Misalnya, kamu bisa kasih diskon spesial untuk pesanan yang masuk di jam-jam sepi, seperti sore hari atau malam hari. Ini bisa jadi cara buat kamu menarik pelanggan baru dan ningkatin penjualan di jam-jam yang biasanya sepi.
  • Berikan layanan pesan antar di luar jam operasional: Kamu bisa coba ngasih layanan pesan antar di luar jam operasional toko kamu. Misalnya, kamu bisa buka layanan pesan antar khusus buat pelanggan yang mau pesan makanan di pagi hari atau malam hari. Ini bisa jadi cara buat kamu ngejar pelanggan yang gak bisa makan di jam operasional toko kamu.
  • Fleksibel dengan jam operasional: Jangan takut buat ngubah jam operasional toko kamu sesuai dengan kebutuhan. Misalnya, kalau kamu ngeliat jam operasional yang kamu atur sekarang gak efektif, kamu bisa coba ngubahnya dan ngeliat hasilnya.

Mengatur Promosi dan Penawaran

Nah, kalau kamu udah siap jualan di GrabFood, tentu saja kamu pengen jualanmu laris manis, kan? Nah, salah satu kunci suksesnya adalah dengan pintar-pintar ngatur promo dan penawaran. GrabFood sendiri punya banyak fitur yang bisa kamu manfaatin buat ngebuat promo menarik, lho. Jadi, siap-siap deh, bakal banyak pelanggan yang ngantri buat cobain menu kamu!

Cara Membuat Promo di GrabFood

Gampang banget! Kamu bisa ngatur promo di platform GrabFood dengan beberapa langkah:

  1. Masuk ke akun merchant GrabFood. Pastikan kamu udah login ke akun merchant GrabFood kamu, ya.
  2. Pilih menu “Promo”. Di dashboard merchant, kamu bakal nemuin menu “Promo”. Klik menu ini buat ngatur promo kamu.
  3. Pilih jenis promo. GrabFood punya beberapa jenis promo yang bisa kamu pilih, seperti diskon, voucher, free delivery, dan masih banyak lagi. Pilih jenis promo yang paling sesuai dengan kebutuhan dan strategi marketing kamu.
  4. Atur detail promo. Setelah memilih jenis promo, kamu bisa ngatur detail promo, seperti periode promo, besaran diskon atau voucher, minimum order, dan syarat lainnya. Pastikan kamu ngatur detail promo dengan teliti dan jelas, ya!
  5. Simpan promo. Setelah selesai ngatur detail promo, klik “Simpan” untuk mengaktifkan promo kamu. Promo kamu bakal aktif di platform GrabFood sesuai dengan periode yang kamu tentukan.
Sudah Baca ini ?   Cara Daftar Jualan Pulsa di Shopee: Panduan Lengkap untuk Pemula

Contoh Strategi Promosi

Oke, sekarang kamu udah tahu cara bikin promo di GrabFood. Tapi, gimana sih caranya bikin promo yang bener-bener ngena di hati pelanggan? Nah, berikut beberapa contoh strategi promo yang bisa kamu coba:

  • Promo khusus hari tertentu. Misalnya, promo diskon 50% untuk menu tertentu di hari Senin, atau promo free delivery untuk pembelian minimal Rp50.000 di hari Jumat. Ini bisa ngebuat pelanggan ngerasa tertarik dan pengen ngerasain promo kamu di hari-hari tertentu.
  • Promo bundling. Misalnya, promo beli 1 gratis 1 untuk menu tertentu, atau promo beli paket menu dengan harga spesial. Promo bundling bisa ngebuat pelanggan ngerasa lebih untung karena dapet banyak menu dengan harga yang lebih murah.
  • Promo khusus pelanggan baru. Misalnya, promo diskon 10% untuk pembelian pertama, atau promo free delivery untuk pelanggan baru. Promo ini bisa ngebuat pelanggan baru tertarik buat nyobain menu kamu.
  • Promo berdasarkan lokasi. Misalnya, promo diskon khusus untuk pelanggan di daerah tertentu, atau promo free delivery untuk pelanggan di radius tertentu dari restoran kamu. Promo ini bisa ngebuat pelanggan yang berada di dekat restoran kamu lebih tertarik buat pesan makanan di restoran kamu.
  • Promo kolaborasi dengan GrabFood. GrabFood sering ngeluarin promo kolaborasi dengan merchant, lho. Misalnya, promo cashback atau voucher diskon untuk pembelian di restoran kamu. Promo ini bisa ngebuat kamu dapet exposure lebih besar di platform GrabFood.

Jenis-Jenis Promo di GrabFood

GrabFood punya berbagai jenis promo yang bisa kamu manfaatin buat ngebuat strategi marketing yang jitu. Berikut beberapa jenis promo yang tersedia di GrabFood:

  • Diskon: Diskon adalah jenis promo yang paling umum. Kamu bisa ngasih diskon untuk menu tertentu, kategori menu, atau bahkan seluruh menu di restoran kamu.
  • Voucher: Voucher adalah kode promo yang bisa digunakan pelanggan untuk dapetin diskon atau benefit lainnya. Kamu bisa ngasih voucher khusus untuk pelanggan baru, pelanggan setia, atau untuk promo tertentu.
  • Free Delivery: Free delivery adalah promo yang ngasih gratis ongkos kirim untuk pelanggan. Promo ini bisa ngebuat pelanggan lebih tertarik buat pesan makanan di restoran kamu, terutama buat pelanggan yang tinggal jauh dari restoran.
  • Cashback: Cashback adalah promo yang ngasih pengembalian uang ke pelanggan dalam bentuk saldo GrabPay. Promo ini bisa ngebuat pelanggan lebih tertarik buat pesan makanan di restoran kamu dan ngebuat mereka ngerasa lebih untung.
  • Bundling: Bundling adalah promo yang ngebuat pelanggan bisa beli beberapa menu dengan harga spesial. Promo ini bisa ngebuat pelanggan lebih tertarik buat nyobain menu baru di restoran kamu.
  • Buy 1 Get 1: Promo ini ngasih pelanggan kesempatan buat dapet menu gratis dengan pembelian menu tertentu. Promo ini bisa ngebuat pelanggan lebih tertarik buat pesan makanan di restoran kamu dan ngebuat mereka ngerasa lebih untung.
  • Promo Khusus: GrabFood juga sering ngeluarin promo khusus untuk hari-hari tertentu, seperti promo khusus hari libur, promo khusus hari ulang tahun GrabFood, atau promo khusus untuk event tertentu.

Melacak Pesanan dan Pengiriman

Nah, setelah kamu berhasil meracik menu dan foto makanan yang menggoda di GrabFood, langkah selanjutnya adalah mengelola pesanan yang masuk. Bayangkan, kamu udah deg-degan nunggu orderan pertama, tapi bingung gimana caranya ngecek dan ngelacak pesanan. Tenang, GrabFood punya sistem yang mudah dipahami untuk melacak pesanan dan mengelola pengiriman. Simak penjelasannya di bawah ini!

Cara Melacak Pesanan yang Masuk

Bayangkan, kamu udah siap-siap nge-packing makanan, eh tiba-tiba ada notifikasi masuk. “Pesanan baru!”, teriak hati kamu. Nah, untuk ngecek detail pesanan yang masuk, kamu bisa langsung buka aplikasi GrabFood Merchant. Di sana, kamu bisa lihat detail pesanan, seperti nama pelanggan, alamat pengiriman, menu yang dipesan, dan total pembayaran.

  • Di aplikasi GrabFood Merchant, kamu bisa melihat daftar pesanan yang masuk dengan mudah.
  • Setiap pesanan ditampilkan dengan informasi lengkap, seperti nama pelanggan, alamat, menu, dan total pembayaran.
  • Kamu juga bisa melihat status pesanan, apakah sudah dikonfirmasi, sedang diproses, atau sudah dikirim.

Mengelola Pengiriman Pesanan

Setelah pesanan masuk, kamu bisa langsung mengelola pengirimannya. Di aplikasi GrabFood Merchant, kamu bisa memilih driver GrabFood yang akan mengantarkan pesanan kepada pelanggan. Kamu juga bisa memantau posisi driver dan melacak pergerakannya secara real-time. Jadi, kamu bisa tahu kapan pesanan sampai ke pelanggan dan memastikan pelanggan puas.

  • Pilih driver GrabFood yang akan mengantarkan pesanan.
  • Kamu bisa melihat posisi driver di peta dan melacak pergerakannya secara real-time.
  • Pastikan driver sudah mengambil pesanan dari restoran kamu.
  • Kamu juga bisa berkomunikasi dengan driver melalui aplikasi jika ada hal yang perlu dikonfirmasi.

Tips untuk Mengirimkan Pesanan Tepat Waktu dan Sesuai Pesanan

Nggak mau pelanggan kecewa karena pesanan telat atau salah? Yuk, simak beberapa tips untuk memastikan pesanan terkirim tepat waktu dan sesuai pesanan.

  • Pastikan pesanan yang dipacking sesuai dengan pesanan pelanggan.
  • Periksa kembali pesanan sebelum diserahkan kepada driver.
  • Jangan lupa menyertakan saus, peralatan makan, dan promo yang dipesan.
  • Siapkan kemasan yang aman dan rapi.
  • Pastikan driver GrabFood paham dengan rute dan alamat pengiriman.
  • Berikan instruksi yang jelas kepada driver jika ada catatan khusus dari pelanggan.
Sudah Baca ini ?   Cara Mendaftar GrabFood: Panduan Lengkap Menjadi Mitra Pengantaran

Mengelola Ulasan dan Rating

Oke, jadi kamu udah sukses buka toko di GrabFood, menu-menu kamu udah menarik, dan pesanan pun mulai berdatangan. Tapi tunggu dulu! Ada satu hal penting yang bisa bikin usaha kamu makin nge-boom: ulasan dan rating pelanggan.

Ulasan dan rating kayak suara hati pelanggan, lho. Mereka ngasih feedback langsung tentang pengalaman mereka makan di toko kamu. Kebayang kan, kalau rating-nya bagus, orang bakal lebih percaya dan tertarik buat nyobain menu kamu. Tapi kalau rating-nya jelek, bisa-bisa toko kamu malah di-skip!

Meningkatkan Rating dan Ulasan, Cara daftar jualan di grabfood

Nah, gimana caranya biar rating dan ulasan toko kamu makin oke? Ini dia beberapa tips jitu yang bisa kamu coba:

  • Sajikan Makanan yang Enak dan Berkualitas: Ini adalah dasar dari semuanya. Pastikan makanan kamu selalu fresh, enak, dan sesuai dengan deskripsi di menu. Pelanggan puas, rating-nya pasti bagus.
  • Kecepatan dan Ketepatan Pengiriman: GrabFood kan terkenal dengan kecepatannya. Jangan sampai pelanggan nunggu lama, ya! Pastikan pesanan sampai tepat waktu dan dalam keadaan hangat.
  • Kemasan yang Menarik: Bukan cuma rasa, tampilan juga penting! Pilihlah kemasan yang menarik, rapi, dan aman untuk makanan. Jangan lupa, kasih tambahan bonus kecil seperti stiker lucu atau ucapan terima kasih, biar pelanggan makin seneng.
  • Layanan Pelanggan yang Ramah: Sapa pelanggan dengan ramah, tanggapi pertanyaan mereka dengan baik, dan jangan lupa ucapkan terima kasih. Pelayanan yang baik bisa ningkatin rating toko kamu, lho!
  • Promosi Menarik: Tawarkan promo-promo menarik, seperti diskon atau gratis ongkir, untuk menarik pelanggan baru dan meningkatkan rating toko kamu. Jangan lupa, promosi yang kamu tawarkan harus realistis dan menguntungkan.
  • Balasan Ulasan yang Cepat: Jangan dibiarkan ulasan pelanggan menggantung. Segera balas ulasan, baik positif maupun negatif, dengan cara yang profesional dan ramah. Ini menunjukkan bahwa kamu peduli dengan pelanggan dan menghargai feedback mereka.

Menanggapi Ulasan Negatif dan Positif

Nggak semua ulasan akan selalu positif. Ada kalanya kamu akan menemukan ulasan negatif. Jangan panik! Tanggapi ulasan negatif dengan cara yang profesional dan konstruktif. Ini dia beberapa tipsnya:

  • Terima Kritik dengan Lapang Dada: Jangan langsung membantah atau marah. Terima kritik pelanggan sebagai masukan yang berharga untuk meningkatkan kualitas layanan kamu.
  • Berikan Tanggapan yang Profesional: Ucapkan terima kasih atas feedback-nya, sampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami, dan jelaskan langkah yang akan kamu ambil untuk mengatasi masalah tersebut.
  • Tawarkan Solusi: Jika memungkinkan, tawarkan solusi kepada pelanggan, seperti diskon untuk pesanan berikutnya atau voucher gratis. Ini menunjukkan bahwa kamu peduli dengan kepuasan pelanggan.

Ulasan positif juga nggak boleh diabaikan. Tunjukkan apresiasi kamu dengan mengucapkan terima kasih dan membalas dengan ramah. Ini bisa membuat pelanggan merasa dihargai dan mendorong mereka untuk kembali memesan di toko kamu.

Mengelola Keuangan: Cara Daftar Jualan Di Grabfood

Cara daftar jualan di grabfood

Nah, setelah kamu sukses menjajakan daganganmu di GrabFood, saatnya untuk mengelola keuangan agar bisnis kulinermu makin lancar. Tenang, nggak perlu pusing, GrabFood punya fitur yang memudahkan kamu melacak transaksi dan pendapatan. Kamu juga bisa mengetahui biaya komisi dan pengiriman yang dipotong, sehingga kamu bisa mengatur strategi untuk memaksimalkan profit. Simak yuk!

Melacak Transaksi dan Pendapatan

GrabFood punya fitur dashboard yang lengkap, di mana kamu bisa melihat detail transaksi, mulai dari pesanan yang masuk, status pesanan, hingga jumlah pendapatan yang kamu terima. Fitur ini sangat membantu untuk memantau performa bisnismu setiap hari. Kamu bisa melihat grafik penjualan, total pendapatan, dan rincian biaya yang dipotong.

Menghitung Biaya Komisi dan Pengiriman

Setiap kali kamu menerima pesanan, GrabFood memotong komisi dan biaya pengiriman. Komisi GrabFood biasanya dihitung berdasarkan persentase dari harga makanan, sedangkan biaya pengiriman dihitung berdasarkan jarak pengiriman.

Misalnya, kamu menjual nasi goreng seharga Rp20.000. GrabFood memotong komisi 20% dari harga makanan, jadi komisi GrabFood adalah Rp4.000. Biaya pengiriman untuk jarak 5 km adalah Rp5.000. Total biaya yang dipotong dari penjualan nasi goreng adalah Rp9.000.

Tips Memaksimalkan Profit

Nah, setelah mengetahui cara menghitung biaya, sekarang saatnya kamu memaksimalkan profit. Berikut beberapa tips yang bisa kamu terapkan:

  • Tentukan Harga Jual yang Tepat: Perhatikan biaya bahan baku, biaya operasional, dan komisi GrabFood saat menentukan harga jual. Jangan lupa untuk mempertimbangkan harga kompetitor di sekitarmu.
  • Optimalkan Promo: Manfaatkan fitur promo yang disediakan GrabFood. Kamu bisa menawarkan diskon atau voucher untuk menarik pelanggan. Tapi, tetap perhatikan profit margin agar tidak merugi.
  • Kelola Stok dengan Cermat: Hindari pemborosan bahan baku dengan mengelola stok secara efektif. Pastikan bahan baku yang kamu beli sesuai dengan perkiraan pesanan dan hindari pemborosan.
  • Manfaatkan Fitur GrabFood: GrabFood menyediakan berbagai fitur yang bisa kamu manfaatkan untuk meningkatkan penjualan. Misalnya, fitur “GrabFood Merchant App” yang bisa kamu gunakan untuk mengatur menu, melihat pesanan, dan mengelola akun.

Penutupan

Sekarang, kamu udah punya bekal lengkap untuk memulai perjalanan jualan online di GrabFood. Jangan lupa untuk selalu memantau performa toko, responsif terhadap pelanggan, dan terus berinovasi dalam menu dan promo. Dengan strategi yang tepat, bisnis kulinermu dijamin makin sukses!