Cara Daftar Shutterstock: Panduan Lengkap untuk Jual Foto dan Video

Ingin menghasilkan uang dari hobi fotografi atau videografi kamu? Shutterstock bisa jadi jawabannya! Platform ini memungkinkan kamu untuk menjual foto dan video berkualitas tinggi ke jutaan pengguna di seluruh dunia. Bayangkan, hasil jepretan kamu bisa dibeli oleh perusahaan besar, desainer, atau bahkan media internasional. Seru, kan? Nah, sebelum kamu bisa merasakan keuntungannya, kamu perlu tahu cara daftar Shutterstock yang benar dan mudah.

Mulai dari membuat akun, memahami jenis konten yang diterima, hingga mengoptimalkan konten untuk mendapatkan pembeli, artikel ini akan memandu kamu langkah demi langkah. Siap-siap jadi fotografer atau videografer profesional dengan penghasilan tambahan!

Membuat Akun Shutterstock: Cara Daftar Shutterstock

Shutterstock adalah platform yang menyediakan berbagai macam konten digital, seperti foto, ilustrasi, video, dan musik, yang bisa kamu gunakan untuk berbagai keperluan. Baik kamu seorang desainer, blogger, pengusaha, atau siapa pun yang membutuhkan konten digital berkualitas, Shutterstock bisa menjadi solusi yang tepat. Untuk mengakses semua konten yang ditawarkan, kamu perlu membuat akun Shutterstock terlebih dahulu. Nah, berikut adalah panduan lengkapnya!

Langkah-Langkah Membuat Akun Shutterstock

Membuat akun Shutterstock sangat mudah. Ikuti langkah-langkah berikut:

1. Kunjungi situs web Shutterstock di https://www.shutterstock.com/.
2. Klik tombol “Sign Up” yang berada di pojok kanan atas halaman.
3. Pilih jenis akun yang ingin kamu buat. Shutterstock menawarkan tiga jenis akun, yaitu:

Jenis Akun Shutterstock

Shutterstock menawarkan tiga jenis akun, masing-masing dengan fitur dan harga yang berbeda. Berikut adalah tabel perbandingan ketiga jenis akun Shutterstock:

Jenis Akun	Fitur	Harga
Akun Gratis	– Akses terbatas ke konten Shutterstock – Dapat mengunduh 10 gambar gratis per bulan – Dapat menyimpan gambar ke koleksi – Dapat melihat pratinjau gambar	Gratis
Akun Berbayar	– Akses penuh ke konten Shutterstock – Dapat mengunduh gambar tanpa batas – Dapat menggunakan gambar untuk keperluan komersial – Mendapatkan diskon untuk pembelian massal – Dapat mengakses fitur tambahan, seperti Shutterstock Editor	Mulai dari $49 per bulan
Akun Tim	– Akses penuh ke konten Shutterstock – Dapat mengunduh gambar tanpa batas – Dapat menggunakan gambar untuk keperluan komersial – Mendapatkan diskon untuk pembelian massal – Dapat mengakses fitur tambahan, seperti Shutterstock Editor – Dapat mengelola akun dengan beberapa pengguna	Mulai dari $249 per bulan

Setelah memilih jenis akun, kamu akan diminta untuk mengisi formulir pendaftaran. Formulir pendaftaran ini berisi informasi pribadi kamu, seperti nama, alamat email, dan kata sandi. Pastikan kamu mengisi semua informasi dengan benar. Setelah mengisi formulir pendaftaran, kamu akan menerima email konfirmasi dari Shutterstock. Klik tautan konfirmasi di email tersebut untuk mengaktifkan akun kamu. Setelah akun kamu aktif, kamu dapat mulai menjelajahi dan mengunduh konten digital yang ditawarkan oleh Shutterstock.

Mengerti Jenis Konten di Shutterstock

Sebelum kamu nge-upload konten ke Shutterstock, kamu harus tahu dulu jenis konten apa aja yang bisa kamu upload. Shutterstock punya banyak kategori konten, dan kamu harus ngerti mana yang cocok buat kamu.

Jenis Konten di Shutterstock

Shutterstock punya banyak jenis konten yang bisa kamu upload, mulai dari foto, ilustrasi, video, hingga musik. Berikut ini beberapa jenis konten yang populer di Shutterstock:

• Foto
• Ilustrasi
• Vektor
• Video
• Musik
• 3D
• Teks

Perbedaan Konten Editorial dan Komersial

Di Shutterstock, ada dua jenis konten: konten editorial dan konten komersial. Kedua jenis konten ini punya perbedaan yang cukup signifikan, nih.

Konten editorial adalah konten yang digunakan untuk tujuan informasi atau berita, seperti foto jurnalistik, gambar peristiwa terkini, dan ilustrasi berita.

Konten komersial adalah konten yang digunakan untuk tujuan promosi atau komersial, seperti foto produk, ilustrasi desain, dan video iklan.

Persyaratan Setiap Jenis Konten

Jenis Konten	Persyaratan
Foto	Resolusi minimal 300 dpi, format file JPEG atau TIFF, ukuran file maksimal 20 MB
Ilustrasi	Format file JPEG, PNG, atau EPS, ukuran file maksimal 20 MB
Vektor	Format file AI, EPS, atau PDF, ukuran file maksimal 20 MB
Video	Resolusi minimal 1280×720 piksel, format file MP4 atau MOV, durasi maksimal 10 menit
Musik	Format file MP3 atau WAV, durasi maksimal 5 menit
3D	Format file OBJ, FBX, atau 3DS, ukuran file maksimal 20 MB
Teks	Format file TXT atau DOCX, ukuran file maksimal 2 MB

Promosikan Konten di Shutterstock

Nah, setelah kamu berhasil mengunggah konten ke Shutterstock, saatnya kamu promosikan kontenmu agar lebih mudah ditemukan oleh calon pembeli. Strategi promosi yang tepat bisa membantumu mendapatkan lebih banyak exposure dan meningkatkan peluang penjualan.

Strategi Pemasaran Konten

Mencari tahu bagaimana strategi pemasaran yang tepat untuk kontenmu di Shutterstock? Yuk, simak beberapa contoh strategi pemasaran yang bisa kamu terapkan:

• Optimalkan Metadata Konten: Pastikan metadata seperti judul, deskripsi, kata kunci, dan kategori yang kamu gunakan relevan dengan kontenmu. Metadata yang tepat akan membantu calon pembeli menemukan kontenmu dengan lebih mudah.
• Gunakan Kata Kunci yang Tepat: Riset kata kunci yang relevan dengan kontenmu dan gunakan kata kunci tersebut dalam judul, deskripsi, dan metadata lainnya. Pastikan kata kunci yang kamu gunakan adalah kata kunci yang sering dicari oleh calon pembeli.
• Buat Konten Berkualitas Tinggi: Konten berkualitas tinggi akan lebih menarik perhatian calon pembeli. Pastikan kontenmu memiliki resolusi tinggi, detail yang tajam, dan komposisi yang baik. Jangan lupa untuk menyertakan konten yang unik dan berbeda dari yang sudah ada di pasaran.
• Promosikan Konten di Media Sosial: Manfaatkan platform media sosial seperti Instagram, Facebook, dan Twitter untuk mempromosikan kontenmu. Bagikan kontenmu dan sertakan tautan ke profil Shutterstock-mu. Kamu juga bisa memanfaatkan fitur hashtag yang relevan untuk menjangkau audiens yang lebih luas.

Platform Media Sosial yang Efektif

Beberapa platform media sosial yang efektif untuk mempromosikan konten di Shutterstock:

• Instagram: Platform ini sangat cocok untuk mempromosikan konten visual seperti foto dan ilustrasi. Kamu bisa menggunakan fitur Instagram Story untuk menampilkan kontenmu dengan cara yang lebih menarik. Gunakan hashtag yang relevan untuk menjangkau audiens yang lebih luas.
• Facebook: Platform ini memiliki basis pengguna yang luas, sehingga kamu bisa menjangkau banyak calon pembeli. Buatlah halaman bisnis Facebook untuk mempromosikan kontenmu dan bagikan kontenmu di grup Facebook yang relevan.
• Twitter: Platform ini sangat cocok untuk mempromosikan konten dengan cepat dan mudah. Bagikan kontenmu dengan menyertakan tautan ke profil Shutterstock-mu. Gunakan hashtag yang relevan untuk menjangkau audiens yang lebih luas.

Tips Meningkatkan Visibilitas Konten

Tips	Penjelasan
Sertakan Judul yang Menarik	Judul yang menarik akan menarik perhatian calon pembeli. Pastikan judulmu singkat, jelas, dan deskriptif. Hindari judul yang terlalu umum atau tidak spesifik.
Gunakan Deskripsi yang Detail	Deskripsi yang detail akan memberikan informasi yang lebih lengkap kepada calon pembeli. Jelaskan secara detail tentang kontenmu, termasuk penggunaan, format, dan resolusi.
Optimalkan Kata Kunci	Gunakan kata kunci yang relevan dengan kontenmu dalam judul, deskripsi, dan metadata lainnya. Pastikan kata kunci yang kamu gunakan adalah kata kunci yang sering dicari oleh calon pembeli.
Buat Konten yang Unik	Konten yang unik akan lebih menarik perhatian calon pembeli. Pastikan kontenmu memiliki nilai tambah dan berbeda dari yang sudah ada di pasaran.
Perbarui Konten Secara Berkala	Pastikan kamu selalu memperbarui kontenmu dengan konten baru dan berkualitas tinggi. Ini akan membantu kamu mempertahankan visibilitas kontenmu di Shutterstock.

Mengelola Akun Shutterstock

Setelah kamu berhasil mendaftar akun Shutterstock, saatnya kamu mulai mengelola akun tersebut agar bisa mendapatkan hasil maksimal. Dari mulai mengedit profil hingga melacak kinerja konten, kamu bisa melakukan semuanya di dashboard akun Shutterstock. Yuk, simak langkah-langkahnya!

Mengedit Profil dan Informasi

Informasi profil yang lengkap dan akurat akan membantu kamu dalam berinteraksi dengan Shutterstock. Untuk mengedit profil, ikuti langkah-langkah berikut:

1. Login ke akun Shutterstock kamu.
2. Klik ikon profil di pojok kanan atas halaman.
3. Pilih “My Profile” dari menu dropdown.
4. Di halaman profil, kamu bisa mengedit informasi seperti nama, email, alamat, dan biodata.
5. Pastikan informasi yang kamu masukkan sudah benar dan terkini.
6. Klik “Save” untuk menyimpan perubahan.

Fitur di Dashboard Akun Shutterstock

Dashboard akun Shutterstock merupakan pusat kendali untuk mengelola semua aktivitas kamu. Kamu bisa menemukan berbagai fitur yang memudahkan kamu dalam mengelola konten, mengatur pembayaran, dan memantau performa.

Daftar Shutterstock gampang banget, tinggal klik-klik doang. Kayak pas lagi daftar kuota Smartfren , tinggal pilih paketnya, isi nomor HP, dan bayar deh. Nah, di Shutterstock juga mirip, isi data diri, pilih paket, dan langsung bisa upload karya! Jadi, tunggu apa lagi?

Buruan daftar dan raih penghasilan tambahan dari karya-karya kerenmu.

• Konten: Unggah, edit, dan kelola semua konten yang kamu miliki.
• Penjualan: Pantau penjualan konten, pendapatan, dan riwayat transaksi.
• Pembayaran: Atur metode pembayaran dan jadwal pembayaran.
• Pengaturan: Atur preferensi akun, seperti bahasa, mata uang, dan notifikasi.
• Statistik: Lacak performa konten, seperti jumlah unduhan, rating, dan peringkat.
• Dukungan: Hubungi tim dukungan Shutterstock jika kamu mengalami masalah.

Melacak Kinerja Konten

Mengelola konten yang kamu unggah di Shutterstock sangat penting agar kamu bisa mengetahui konten mana yang paling diminati dan meningkatkan kualitas konten di masa depan. Untuk melacak kinerja konten, kamu bisa memanfaatkan fitur statistik di dashboard akun.

1. Login ke akun Shutterstock kamu.
2. Klik “My Portfolio” di menu navigasi.
3. Pilih konten yang ingin kamu pantau.
4. Di halaman detail konten, kamu bisa melihat statistik seperti jumlah unduhan, rating, dan peringkat.
5. Kamu juga bisa melihat grafik yang menunjukkan tren performa konten.

Akses Riwayat Transaksi dan Laporan Pendapatan

Akses riwayat transaksi dan laporan pendapatan sangat penting untuk memantau kinerja keuangan dan mengelola keuangan kamu. Berikut cara mengakses informasi tersebut:

Informasi	Cara Akses
Riwayat Transaksi	Login ke akun Shutterstock, klik “My Account”, lalu pilih “Payment History”.
Laporan Pendapatan	Login ke akun Shutterstock, klik “My Account”, lalu pilih “Earnings Reports”.

Menerima Pembayaran dari Shutterstock

Setelah kamu berhasil menjual foto atau ilustrasi di Shutterstock, tentu kamu penasaran dengan cara menerima pembayarannya. Tenang, prosesnya nggak ribet kok. Shutterstock punya sistem pembayaran yang mudah dipahami dan transparan. Yuk, simak penjelasannya!

Metode Pembayaran

Shutterstock menyediakan beberapa metode pembayaran yang bisa kamu pilih sesuai dengan preferensi. Berikut daftarnya:

• PayPal: Metode pembayaran online yang populer dan banyak digunakan.
• Transfer Bank: Shutterstock akan mentransfer dana langsung ke rekening bank kamu.
• Payoneer: Platform pembayaran online yang memungkinkan kamu menerima pembayaran dari berbagai perusahaan di seluruh dunia, termasuk Shutterstock.

Jadwal Pembayaran

Shutterstock memiliki jadwal pembayaran yang rutin. Biasanya, pembayaran akan dilakukan setiap bulan. Namun, kamu bisa memilih untuk menerima pembayaran setiap minggu atau setiap dua minggu jika kamu menginginkan pencairan dana yang lebih cepat.

Komisi Shutterstock

Sebagai platform penyedia layanan, Shutterstock mengambil komisi dari setiap penjualan yang kamu lakukan. Berikut tabel yang menunjukkan persentase komisi yang diambil oleh Shutterstock berdasarkan jenis lisensi:

Jenis Lisensi	Persentase Komisi
Standar	30%
Enhanced	35%
Premium	40%
On Demand	50%

Tips Sukses di Shutterstock

Shutterstock, platform jual beli aset digital, jadi ladang cuan buat para kreator. Tapi, bukan berarti gampang dapet cuan di sana. Lo butuh strategi jitu biar karya lo dilirik pembeli dan banjir orderan. Nah, ini dia 10 tips sukses di Shutterstock yang bakal bantu lo naik level!

Tingkatkan Kualitas Konten, Cara daftar shutterstock

Kualitas konten di Shutterstock penting banget. Bayangin, lo lagi nyari foto sunrise di pantai, eh yang muncul foto sunset di gurun. Pasti langsung ilfeel, kan? Nah, lo harus pastikan karya lo berkualitas tinggi, unik, dan relevan dengan kebutuhan pasar.

• Pilih Resolusi Tinggi: Resolusi tinggi jadi kunci utama. Kualitas gambar yang jernih dan detail bakal bikin pembeli puas dan balik lagi ke toko lo.
• Perhatikan Komposisi: Komposisi yang seimbang dan menarik mata bikin karya lo makin ciamik. Gunakan aturan komposisi seperti rule of thirds, leading lines, dan symmetry untuk hasil yang lebih memukau.
• Pilih Warna yang Menarik: Warna yang harmonis dan kontras bikin karya lo makin hidup. Lo bisa gunakan color palette yang populer atau eksplorasi warna-warna unik untuk menciptakan karakteristik khas.
• Hindari Noise dan Artefak: Pastikan gambar lo bersih dari noise dan artefak yang mengganggu. Gunakan software editing yang tepat untuk menghasilkan gambar yang sempurna.

Bangun Portofolio yang Kuat

Portofolio lo ibarat etalase toko online. Makin beragam dan berkualitas konten lo, makin besar peluang lo untuk dilirik pembeli. Jadi, rajin-rajinlah upload karya terbaik lo.

• Fokus pada Niche: Pilih niche tertentu yang lo kuasai. Misalnya, lo jago foto landscape, fokuslah pada foto-foto alam yang memukau. Keahlian lo bakal lebih terlihat dan dilirik pembeli yang punya kebutuhan spesifik.
• Beragam Jenis Konten: Jangan cuma fokus pada satu jenis konten. Coba eksplorasi berbagai jenis konten, seperti foto, ilustrasi, video, atau bahkan 3D model. Semakin beragam konten lo, semakin banyak peluang lo untuk mendapatkan pembeli.
• Update Konten Secara Berkala: Pastikan portofolio lo selalu up-to-date dengan konten-konten terbaru. Upload konten baru secara berkala, minimal seminggu sekali atau bahkan lebih sering. Ini penting untuk menjaga agar toko lo tetap menarik dan dilirik pembeli.

Tingkatkan Visibilitas Konten

Karya lo udah bagus, tapi gak kelihatan sama pembeli, ya percuma dong. Lo harus pandai-pandai strategi biar karya lo dilirik banyak orang.

• Optimalkan : Pilih yang relevan dengan konten lo dan sering dicari pembeli. Gunakan di judul, deskripsi, dan tag. Semakin relevan , semakin besar peluang karya lo muncul di hasil pencarian.
• Gunakan Tag yang Tepat: Tag membantu pembeli menemukan konten lo. Pilih tag yang spesifik dan relevan dengan konten lo. Jangan asal-asalan ngasih tag, ya! Pilih tag yang benar-benar mewakili konten lo.
• Promosikan di Media Sosial: Bagikan karya lo di media sosial. Gunakan hashtag yang tepat dan tag akun Shutterstock. Ini membantu meningkatkan visibilitas konten lo dan menarik perhatian pembeli.

Dapatkan Rating dan Review Positif

Rating dan review positif jadi bukti nyata kualitas konten lo. Makin banyak rating dan review positif, makin terpercaya toko lo di mata pembeli.

Tips	Penjelasan
Berikan Konten Berkualitas	Pastikan konten lo memenuhi standar kualitas Shutterstock. Ini akan menghasilkan rating dan review yang positif dari pembeli.
Responsif terhadap Pertanyaan	Tanggapi pertanyaan pembeli dengan cepat dan ramah. Ini menunjukkan profesionalitas dan kesigapan lo.
Berikan Pelayanan Terbaik	Berikan pelayanan yang memuaskan kepada pembeli. Misalnya, dengan memberikan bonus atau diskon untuk pembelian lebih banyak.

Simpulan Akhir

Daftar Shutterstock bukanlah akhir dari perjalanan kamu. Setelah akun kamu aktif, kamu perlu terus belajar, berkreasi, dan mengasah kemampuan fotografi atau videografi kamu. Jangan lupa untuk mempromosikan konten kamu agar lebih banyak orang yang melihat dan membeli hasil karya kamu. Dengan konsistensi dan kualitas yang baik, penghasilan kamu dari Shutterstock akan terus meningkat. Yuk, manfaatkan kesempatan ini untuk meraih kesuksesan di dunia fotografi dan videografi!