Cara Membuat Daftar Pustaka di Word dengan Mendeley: Panduan Lengkap

Cara membuat daftar pustaka di word dengan mendeley – Bosan dengan daftar pustaka yang berantakan dan ribet? Tenang, ada solusi jitu yang bakal bikin hidupmu lebih mudah, yaitu Mendeley! Mendeley adalah aplikasi pengelola referensi yang keren banget, dan bisa diintegrasikan langsung ke Microsoft Word. Bayangin, kamu bisa dengan mudah menambahkan referensi, mengatur format sitasi, dan membuat daftar pustaka otomatis dengan sekali klik!

Mendeley punya segudang fitur yang bakal ngebantu kamu dalam proses penelitian dan penulisan. Mulai dari mengimpor referensi dari berbagai sumber, mengedit dan memperbarui informasi referensi, hingga mengatur referensi dengan folder dan tag. Siap-siap deh, dunia penelitian dan penulisan kamu bakal jauh lebih terorganisir dan efisien!

Mengenal Mendeley dan Integrasinya dengan Microsoft Word

Buat kamu yang sering bergelut dengan dunia akademis, pasti nggak asing lagi dengan yang namanya daftar pustaka. Nah, ngetik daftar pustaka manual itu ribet banget, apalagi kalau referensinya banyak. Tapi tenang, ada solusi praktisnya! Mendeley hadir sebagai penyelamat untuk urusan mengelola referensi dan membuat daftar pustaka, lho.

Manfaat Mendeley untuk Mengelola Referensi dan Membuat Daftar Pustaka

Mendeley punya banyak keunggulan yang bikin hidup kamu sebagai mahasiswa atau peneliti jadi lebih mudah. Simak nih, apa aja manfaatnya:

  • Nggak perlu capek ngetik manual: Mendeley bisa otomatis ngambil informasi referensi dari berbagai sumber, kayak buku, jurnal, website, dan lainnya. Tinggal copy paste link atau judulnya, Mendeley langsung ngisi data referensi secara lengkap.
  • Organisasi referensi yang rapi: Mendeley bisa mengelompokkan referensi berdasarkan kategori, tag, atau folder. Jadi, kamu bisa gampang nyari referensi yang kamu butuhin.
  • Daftar pustaka otomatis: Mendeley bisa ngebuat daftar pustaka otomatis sesuai dengan format yang kamu inginkan, kayak APA, MLA, Chicago, dan lainnya. Nggak perlu pusing lagi ngetik formatnya satu-satu.
  • Sinkronisasi antar perangkat: Referensi kamu bisa diakses dari mana aja, baik di komputer, laptop, atau smartphone. Praktis banget kan?
  • Kolaborasi tim: Mendeley bisa digunakan untuk kolaborasi tim, jadi kamu bisa berbagi referensi dan daftar pustaka dengan anggota tim lainnya.

Perbandingan Fitur Mendeley dengan Fitur Pengelola Referensi Lainnya

Mendeley bukan satu-satunya software pengelola referensi. Ada beberapa software lain yang bisa kamu pilih, kayak Zotero, EndNote, dan RefWorks. Tapi, Mendeley punya beberapa keunggulan yang bikin dia jadi pilihan yang populer. Berikut tabel perbandingan fitur Mendeley dengan software pengelola referensi lainnya:

Sudah Baca ini ?   Cara Menulis Daftar Pustaka dari Undang-Undang: Panduan Lengkap
Fitur Mendeley Zotero EndNote RefWorks
Gratis Ya Ya Tidak Tidak
Integrasi dengan Microsoft Word Ya Ya Ya Ya
Kolaborasi tim Ya Ya Ya Ya
Fitur anotasi Ya Ya Ya Ya
Dukungan format referensi Banyak Banyak Banyak Banyak
Fitur pencarian referensi Ya Ya Ya Ya

Cara Menginstal dan Mengkonfigurasi Mendeley di Microsoft Word, Cara membuat daftar pustaka di word dengan mendeley

Nah, setelah kamu tau apa aja manfaat Mendeley, sekarang saatnya kita belajar cara menginstal dan mengkonfigurasinya di Microsoft Word. Gampang kok, ikuti langkah-langkah berikut:

  1. Unduh dan instal Mendeley: Kamu bisa unduh Mendeley secara gratis di website resminya. Setelah diunduh, instal Mendeley di komputer kamu.
  2. Buat akun Mendeley: Setelah Mendeley terinstal, kamu perlu buat akun Mendeley. Kamu bisa daftar menggunakan akun email atau akun Google kamu.
  3. Instal plugin Mendeley untuk Word: Setelah kamu punya akun Mendeley, kamu perlu instal plugin Mendeley untuk Word. Plugin ini bisa diunduh di website Mendeley. Setelah diunduh, instal plugin tersebut di Microsoft Word.
  4. Konfigurasi plugin Mendeley: Setelah plugin terinstal, kamu perlu mengkonfigurasinya. Buka Microsoft Word, lalu klik tab “References” dan pilih “Mendeley Cite”. Di sini kamu bisa memilih format referensi yang ingin kamu gunakan, seperti APA, MLA, Chicago, dan lainnya. Kamu juga bisa mengatur settingan lainnya, seperti cara Mendeley menampilkan referensi di dokumen kamu.

Setelah semua langkah di atas selesai, kamu sudah siap menggunakan Mendeley untuk mengelola referensi dan membuat daftar pustaka di Microsoft Word. Selamat mencoba!

Membuat Daftar Pustaka di Microsoft Word dengan Mendeley

Bingung ngatur referensi buat skripsi, tugas kuliah, atau bahkan artikel ilmiah? Tenang, ada Mendeley yang bisa bantu kamu! Mendeley adalah aplikasi manajemen referensi yang super praktis dan bisa diintegrasikan dengan Microsoft Word. Dengan Mendeley, kamu bisa dengan mudah menyimpan, mengorganisir, dan memasukkan referensi ke dalam dokumen Word secara otomatis. Gimana caranya? Yuk, simak penjelasannya!

Menambahkan Referensi ke Database Mendeley

Sebelum memasukkan referensi ke Word, kamu perlu menambahkannya ke database Mendeley dulu. Caranya gampang banget, kok! Kamu bisa menambahkan referensi dari berbagai sumber, seperti:

  • Mencari referensi di Mendeley: Kamu bisa mencari referensi langsung di Mendeley dengan memasukkan judul, penulis, atau .
  • Mengimpor referensi dari file PDF: Mendeley bisa secara otomatis mengenali informasi referensi dari file PDF dan menambahkannya ke database.
  • Menambahkan referensi secara manual: Kalau kamu kesulitan menemukan referensi di Mendeley atau PDF, kamu bisa menambahkannya secara manual dengan mengisi semua informasi yang dibutuhkan.

Setelah menambahkan referensi, kamu bisa mengorganisirnya ke dalam folder-folder yang berbeda sesuai kebutuhan. Misalnya, kamu bisa membuat folder untuk setiap mata kuliah atau topik penelitian yang sedang kamu kerjakan.

Memasukkan Referensi dari Database Mendeley ke Dokumen Word

Setelah referensi tersimpan di database Mendeley, kamu bisa memasukkannya ke dokumen Word dengan mudah. Begini caranya:

  1. Buka dokumen Word dan klik tab “References”.
  2. Klik tombol “Insert Citation” dan pilih “Mendeley”.
  3. Cari referensi yang ingin kamu masukkan di database Mendeley dan klik “Insert”.
Sudah Baca ini ?   Cara Buat Daftar Pustaka dari Link: Panduan Lengkap untuk Referensi yang Valid

Tada! Referensi yang kamu pilih akan langsung muncul di dokumen Word. Mendeley juga akan secara otomatis menambahkan format referensi sesuai dengan gaya sitasi yang kamu pilih.

Menyusun Daftar Pustaka Otomatis di Microsoft Word

Setelah memasukkan referensi ke dokumen Word, kamu bisa dengan mudah membuat daftar pustaka secara otomatis. Caranya:

  1. Klik tab “References”.
  2. Klik tombol “Bibliography”.
  3. Pilih gaya sitasi yang kamu inginkan.

Mendeley akan secara otomatis menyusun daftar pustaka berdasarkan referensi yang sudah kamu masukkan ke dalam dokumen Word. Praktis banget, kan?

Bingung ngatur daftar pustaka di Word? Tenang, Mendeley bisa jadi solusi! Aplikasi ini bantu lo ngatur referensi dan otomatis bikin daftar pustaka, praktis banget! Nah, kalo lo lagi di Jakarta dan butuh transportasi umum, coba deh cek cara daftar angkot Jak Lingko biar perjalanan lo makin lancar.

Begitu juga dengan daftar pustaka lo, Mendeley siap bantu lo bikin rapi dan profesional.

Menyesuaikan Format Daftar Pustaka

Oke, kamu udah bisa bikin daftar pustaka dengan Mendeley, tapi gimana caranya biar formatnya sesuai sama kebutuhan? Tenang, gak usah pusing! Mendeley punya banyak pilihan gaya sitasi, mulai dari APA, MLA, Chicago, dan masih banyak lagi. Jadi, kamu bisa sesuaikan dengan format yang diminta dosen atau jurnal tempat kamu mau publikasi.

Memilih Gaya Sitasi

Mendeley punya banyak pilihan gaya sitasi yang bisa kamu pilih sesuai kebutuhan. Misalnya, kamu lagi nulis tugas kuliah dengan format APA, kamu tinggal pilih gaya sitasi APA di Mendeley. Gampang kan? Tapi, gimana sih cara milih gaya sitasi yang tepat?

  • Cek panduan penulisan: Biasanya, panduan penulisan tugas atau jurnal akan menyebutkan gaya sitasi yang harus digunakan. Jadi, kamu tinggal cari tahu gaya sitasi apa yang disarankan.
  • Pertimbangkan bidang ilmu: Beberapa bidang ilmu punya gaya sitasi yang umum digunakan. Misalnya, ilmu sosial biasanya menggunakan APA, sementara ilmu humaniora lebih sering menggunakan MLA.
  • Sesuaikan dengan kebutuhan: Kalau kamu lagi nulis untuk publikasi, pertimbangkan gaya sitasi yang umum digunakan di jurnal tersebut.

Contoh Format Daftar Pustaka

Nah, biar kamu lebih paham, ini contoh format daftar pustaka untuk beberapa gaya sitasi populer:

Gaya Sitasi Contoh Format
APA Penulis, A. (Tahun). Judul buku. Penerbit.
MLA Penulis, Nama. Judul Buku. Penerbit, Tahun.
Chicago Penulis, Nama. Judul Buku. Kota: Penerbit, Tahun.

Mengubah Format Daftar Pustaka di Mendeley dan Word

Setelah kamu pilih gaya sitasi yang tepat, kamu bisa langsung mengubah format daftar pustaka di Mendeley dan Word. Caranya gampang banget, nih:

  1. Mendeley: Buka Mendeley, klik menu “Preferences”, lalu pilih tab “Citation Style”. Di sini, kamu bisa pilih gaya sitasi yang kamu inginkan, lalu klik “OK”.
  2. Word: Buka dokumen Word kamu, lalu klik tab “References”. Di sini, kamu akan menemukan pilihan “Style” yang bisa kamu gunakan untuk mengubah gaya sitasi. Pilih gaya sitasi yang sama dengan yang kamu pilih di Mendeley, lalu klik “OK”.
Sudah Baca ini ?   Menguasai Cara Penulisan Daftar Pustaka: Apa Style yang Tepat?

Selesai deh! Sekarang daftar pustaka kamu udah sesuai dengan format yang kamu inginkan. Gampang banget kan? Sekarang kamu bisa fokus ngerjain tugas atau nulis artikel dengan tenang tanpa pusing mikirin format daftar pustaka.

Menambahkan Footnote dan Endnote

Cara membuat daftar pustaka di word dengan mendeley

Setelah kamu berhasil memasukkan referensi ke dalam Mendeley, saatnya untuk memanfaatkannya di dokumen Word. Mendeley memungkinkan kamu untuk menambahkan footnote dan endnote secara otomatis, sehingga kamu tidak perlu repot mengetik manual.

Menambahkan Footnote dan Endnote

Untuk menambahkan footnote dan endnote, kamu bisa menggunakan menu ‘References’ di Word. Berikut langkah-langkahnya:

  1. Pilih teks yang ingin kamu beri footnote atau endnote.
  2. Klik menu ‘References’ di toolbar Word.
  3. Pilih ‘Insert Footnote’ atau ‘Insert Endnote’.
  4. Mendeley akan secara otomatis menambahkan footnote atau endnote yang merujuk pada referensi yang kamu pilih di database Mendeley.

Contoh Teks dengan Footnote dan Endnote

Sebagai contoh, misalkan kamu ingin menulis teks berikut:

“Penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media sosial memiliki dampak yang signifikan terhadap perilaku remaja. (Smith, 2022) Hal ini dibuktikan dengan meningkatnya angka depresi dan kecemasan di kalangan remaja yang menghabiskan waktu berjam-jam di media sosial. (Jones, 2023)”

Untuk menambahkan footnote dan endnote pada teks di atas, kamu perlu melakukan langkah-langkah berikut:

  1. Pilih kata “Penelitian” dan klik ‘Insert Footnote’.
  2. Pilih kata “Hal ini” dan klik ‘Insert Endnote’.

Mendeley akan secara otomatis menambahkan footnote dan endnote yang merujuk pada referensi “Smith, 2022” dan “Jones, 2023” di database Mendeley. Hasilnya akan seperti ini:

“Penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media sosial memiliki dampak yang signifikan terhadap perilaku remaja.¹ Hal ini dibuktikan dengan meningkatnya angka depresi dan kecemasan di kalangan remaja yang menghabiskan waktu berjam-jam di media sosial.²”

Footnote dan endnote akan muncul di bagian bawah halaman atau di akhir dokumen, tergantung pada pilihan kamu.

Mengatur Format Footnote dan Endnote

Setelah menambahkan footnote dan endnote, kamu bisa mengatur formatnya agar sesuai dengan gaya sitasi yang kamu pilih. Misalnya, kamu bisa mengatur format footnote dan endnote agar sesuai dengan gaya APA, MLA, Chicago, atau lainnya.

Untuk mengatur format footnote dan endnote, kamu bisa mengikuti langkah-langkah berikut:

  1. Klik menu ‘References’ di toolbar Word.
  2. Pilih ‘Style’ dan pilih gaya sitasi yang kamu inginkan.
  3. Mendeley akan secara otomatis mengubah format footnote dan endnote sesuai dengan gaya sitasi yang kamu pilih.

Ringkasan Penutup: Cara Membuat Daftar Pustaka Di Word Dengan Mendeley

Nah, sekarang kamu sudah tahu cara membuat daftar pustaka di Word dengan Mendeley, kan? Gak perlu lagi pusing-pusing ngetik manual, tinggal klik-klik aja, deh! Dengan Mendeley, kamu bisa fokus ke ide dan konten, tanpa perlu khawatir dengan format sitasi yang rumit. Selamat mencoba dan semoga berhasil!